Popular Post

Popular Posts

Friday, May 19, 2017

POLUSI AIR



Pengertian polusi air
Banyak sekali jenis sumber daya alam yang diperlukan sekaligus disediakan oleh alam di Bumi ini. Ada air, cahaya matahari, tanah, udara, dan lain sebagainya. Salah satu sumber daya alam yang sangat dibutuhkan adalah air. Namun sumber daya alam tersebut ternyata tidak selalu tersedia dalam keadaan bersih. Seiring dengan meningkatnya teknologi dan juga perkembangan zaman, kita akan menemukan banyak sekali sumber daya alam yang kotor dan tercemar.
Salah satunya adalah air. Air yang tercemar atau terkontaminasi oleh bahan- bahan pencemar ini kita kenal dengan sebutan polusi air. Polusi air merupakan suatu perubahan keadaan di tempat- tempat yang menjadi penampungan air, baik itu sungai , waduk, rawa, dan lain sebagainya yang diakibatkan karena adanya aktivitas manusia yang berlebihan.  Tentunya perubahan yang melanda sumber air ini merupakan perubahan yang kearah negatif dan dapat merugikan banyak pihak.
Penyebab Polusi Air
Air pada dasarnya adalah sumber daya alam yang sangat murni dan berasal dari dalam Bumi dengan keadaan yang masih bersih. Air yang tercemar merupakan air yang tidak murni lagi karena tercampur oleh berbagai macam bahan- bahan sisa olahan atau limbah, serta bahan- bahan kimia lainnya. Lalu, apa sih yang menyebabkan polusi air ini dapat terjadi? Berikut ini merupakan beberapa hal yang dapat menyebabkan polusi air atau pencemaran pada air:
Ø  Sampah
Penyebab pertama dari terjadinya polusi air adalah sampah. Sampah ini merupkan sebab yang sangat umum dan seringkali terjadi di berbagai tempat. Sampah yang merupakan bahan sisa pakai ini ditimbun dalam suatu tempat. Kemudian tempat tersebut secara sengaja digunakan sebagai lahan untuk membuang sampah. Ketika sampah ini menumpuk dalam jumlah yang sangat banyak, maka hal ini akan menyebabkan berbagi macam kerugian.
Diantaranya, tumpukan sampah tersebut ketika tekena hujan akan menyebabkan adanya air yang kotor. Kemudian air tersebut bisa saja mengalir ke sumber air dan akan mencemarinya. Selain itu, kasus sampah yang dibuang langsung ke sumber air juga akan menyebabkan pencemaran pada air.
Ø  Limbah
Selain sampah, limbah juga seringkali menjadi penyebab pencemaran air yang sangat umum ditemukan. Limbah-limbah yang mencemari sumber ini berasal dari berbagai macam kategori, seperti limbah pabrik, limbah pertokoan, atau limbah rumah tangga. Apapun jenis limbah tersebut, namun yang namanya limbah tetap saja akan membawa dampak buruk dan juga kotor. Sebenarnya untuk kategori limbah cair, bisa saja dibuang di dalam sumber air yang mengalir seperti sungai maupun laut.


Namun limbah cair yang boleh dibuang ke sumber air mengalir ini adalah limbah yang sudah diolah atau disaring sehingga sudah tidak terlalu berbahaya. Tetapi jika limbah cair yang dibuang langsung ke sumber air tanpa adanya proses pengolahan terlebih dahulu, maka akan menyebabkan berbagai  dampak buruk.
Ø  Penggunaan bahan peledak
Kemudian hal yang memicu terjadinya polusi air lainnya adalah penggunaan bahan peledak pada saat mencari ikan. Hal- hal semacam ini biasanya dilakukan oleh nelayan- nelayan yang tidak bertanggung jawab. Bahan peledak tersebut apabila digunakan akan dapat mematikan banyak sekali biota laut. Bukan hanya ikan saja namun juga hewan laut lainnya dan tumbuhan- tumbuhan laut lainnya.
Ø  Penyebab alami
Polusi air selain disebabkan oleh berbagai bahan kimia dan juga aktivitas manusia, ternyata juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor alami. Penyabab alami yang menyebabkan polusi air adalah seperti sisa metabolisme dari makhluk hidup yang diarahkan ke laut. Meningkatkan tingkat nutrisi atau kandungan bahan- bahan organik sebagai hasil dari metabolisme pencernaan akan mengakibatkan eutrofikasi.
Ø  Kendaraan bermotor
Kendaran bermotor juga berperan dalam pembentukan polusi air, bukan hanya polusi udara saja. Kendaraan bermotor yang menyebabkan asap beracun setiap hari ini, ketika dilepaskan ke udara akan mengakibatkan terjadinya kontak dengan air dan akan berubah menjadi asam korosif yang ringan seperti asam klorida ataupun sulfat. Setelah itu air akan turun ke Bumi sebagai wujud hujan asam.
Asam tersebut kemudaian merembes melalui tanah dan akan bercampur dengan air tanah . Air tanah yang tercemar ini kemudian akan digunakan untuk kebutuhan konsumsi
Dampak Polusi Air
Polusi air memanglah sering terjadi dan serungkali kita jumpai di berbagai tempat. Di Indonesia sendiri, polusi air bukanlah menjadi hal yang asing. Banyak sekali sumber- sumber air yang telah tercemar, bahkan yang berada di sekitar lingkungan hidup manusia, seperti sumur, macam-macam danaurawa- rawa, sungai, maupun macam-macam laut.
Dan polusi air ini merupakan hal yang buruk. Polusi air ini dikatakan sebagai hal yang buruk karena dapat menimbulkan berbagai macam dampak yang merugikan. Yang namanya polusi pastilah menimbulkan dampak yang buruk, tadak hanya polusi udara saja, namun juga polusi tanah, dan tentunya polusi air ini. lalu, apa sajakah dampak yang akan ditimbulkan oleh polusi air ini? Berikut merupakan dampak polusi air :
Ø  Banyak organisme air yang mati
Polusi air akan memberikan dampak yang pertama adalah memusnahkan kehidupan di air Kehidupan di air ini termasuk juga kehidupan organisme yang ada di air. Air banyak sekali mengandung organisme, baik yang terlihat maupun tidak terlihat. organisme air ini meliputi juga fitoplankton dan juga zooplankton. Fitoplankton merupakan makhluk yang sangat berperan sebagai sumber makanan bagi banyak binatang- binatang air.
Kita bisa membayangkan sendiri bagaimana jika fitoplankton ini musnah, maka apa yang akan terjadi dengan kehidupan binatang- binatang air. Binatang air akan sulit mendapatkan makanan dan lama- lama akan mati. Begitu juga dengan zooplankton. Zooplankton juga merupakan sumber makanan bagi beberapa jenis binatang air. Ketika zooplankton ini musnah, maka banyak binatang air yang tidak mendapatkan makanannya. Akibatnya akan banyak sekali binatang- binatang air yang akan musnah.
Ø  Banyak binatang dan tumbuhan air yang mati
Selain berdampak pada matinya organisme- organisme yang hidup di air. Polusi air juga bisa langsung berefek pada matinya binatang dan tumbuhan yang ada di air. Binatang dan tumbuhan merupakan kekayaan yang dimiliki oleh kehidupan air, tanpa adanya binatang dan tumbuh- tumbuhan maka kehidupan di air seperti tidak ada. Binatang dan tumbuhan juga mempunyai banyak manfaat bagi air itu sendiri.
Kita bisa membandingkan air yang banyak binatang dan tumbuhannnya dengan air yang sedikit binatang dan tumbuhannya, pasti air yang banyak tumbuhan dan binatangnya akan lebih jernih dan juga lebih hidup. Oleh karena itulah bintang dan tumbuhan air memberikan banyak sekali manfaat bagi air tersebut. Tumbuhan juga akan memberikan banyak stok Oksigen di dalam air karena tumbuhan air pun juga melakukan fotosintesis, sehingga membuat air seperti hidup. Selain itu, matinya binatang dan tumbuhan juga akan berdampak buruk bagi kelangsungan hidup manusia. Betapapun tumbuhan dan binatang air merupakan sumber makanan bagi manusia.
Ø  Kurangnya kandungan oksigen yang ada di air
Polusi air juga akan menyebabkan sedikitnya kandungan oksigen yang ada di air. Oksigen yang menjadi sumber pernafasan bagi bintang- binatang air akan berkurang jumlahnya sehingga akan menyebabkan air tampak keruh dan tidak sehat. Oleh karena oksigen yang ada di dalam air ini sangatlah sedikit maka air ini juga akan sepi dari binatang dan tumbuhan air. Akibatnya tidak akan ada kehidupan di air ini.
Ø  Membuat air menjadi kotor
Polusi air juga akan berdampak pada pemandangan air. Air yang sudah terpolusi akan tampak kotor dan tidak sehat. Air yang terkena polusi biasanya akan keruh atau juga mengalami perubahan pada warna. Air yang terkena polusi tidak akan jernih lagi seperti air yang masih murni. Air yang terjena polusi juga tidak akan sedap untuk dipandang mata, karena air ini merupakan air yang telah sehingga kurang layak untuk dikonsumsi .
Ø  Menurunkan kualitas air tanah
 Polusi air juga akan memberikan dampak buruk pada kualitas air tanah Mengapa air tanah? Karena suatu sumber air pastilah tanah- tanah yang di dekat sumber air tersebut juga akan mengandung air yang sama dengan air yang ada di sumber air tersebut. Sehingga dengan kata lain kita bisa menyebutkan bahwa air tanah yang ada di sekitar sumber air yang terpolusi juga akan bisa terkena polusi.
Air tanah ini akan menurun kualitasnya. Hal ini sangat berbahaya, terlebih jika air tanah ini dikonsumsi oleh masyarakat. Maka dari itulah masyarakat yang hidup di sekitar sumber air yang terkena polusi akan mengonsumsi air yang lebih rendah kualitasnya (meskipun mereka tidak mengonsumsi air berpolusi secara langsung) dibandingkan dengan masyarakat yang jauh dari sumber air yang terkena polusi.
Ø  Menimbulkan berbagai macam penyakit
Dampak yang tidak bisa dipungkiri dari adanya polusi air ialah timbulnya berbagai macam jenis penyakit. Penyakit- penyakit ini dapat menimpa manusia maupun makhluk hidup lainnya, seperti binatang dan juga tumbuhan. Banyak sekali jenis penyakit yang dapat muncul akibat adanya polusi air. Sebagian penyakit yang sering muncul adalah kategori penyakit kulit dan juga pencernaan.
Hal ini karena selain dikonsumsi (diminum), air juga digunakan untuk membersihkan badan dan juga pakaian yang pada akhirnya akan digunakan pada badan. Penyakit ini dapat muncul dari virus- virus maupun zat yang ada pada air yang terkena polusi. Biasanya penyakit seperti ini akan bersifat massal (banyak orang yang akan menderita), karena memang selain air dikonsumsi untuk umum juga karena penyakit seperti ini biasanya akan menular.
Ø  Perubahan tingkat keasaman (pH) pada air
Polusi air juga dapat merubah sifat- sifat asli yang dimiliki oleh air bersih/ air murni. Salah satu sifat yang akan dirubah oleh polusi air adalah tingkat keasaman atau pH. Tingkat keasaman ini jelas selalu dimiliki oleh air. Air yang normal atau air bersih biasnya memiliki tingkat keasaman sekitar 5 hingga 7. Sementara air yang telas terkena polusi biasanya memiliki tingkat pH dibawah atau di atas dari pH air normal yang sebenarnya. Tingkat keasaman pada air ini biasanya akan berdampak pada hal- hal tertentu yang akan mempengaruhi kemampuan atau manfaat  air
Ø  Timbulnya endapan, koloid, dan juga bahan- bahan terlarut di air
Dampak selanjutnya yang ditimbulkan dari polusi air adalah timbulnya endapan, koloid, ataupun bahan- bahan yang terlarut di dalam air. Biasanya benda- benda inilah yang menyebabkan polusi di dalam air. Benda- benda ini (endapan, koloid, dan bahan terlarut lainnya) bisa didapatkan dari bermacam- macam sumber seperti rumah tangga, industri, dan lain sebagainya. Benda- benda seperti ini akan bercampur di dalam air dan bisa saja berbentuk ampas maupun tidak. Benda-benda tersebut selai n menyebabkan polusi juga bisa mengotori air dan merubah warna, bau, rasa, hingga kandungan yang dimiliki oleh air itu sendiri.

Cara mengatasi pencemaran air , yaitu:
Ø  Gunakan air dengan bijaksana. Kurangi penggunaan air untuk kegiatan yang kurang berguna dan gunakan dalam jumlah yang tepat.
Ø  Kurangi penggunaan detergen. Sebisa mungkin pilihlah detergen yang ramah lingkungan dan dapat terurai di alam secara cepat.
Ø  Kurangi konsumsi obat-obatan kimia berbahaya. Obat-obatan kimia yang berbahaya seperti pestisida, dan obat nyamuk cair merupakan salah satu penyebab rusaknya ekosistem air
Ø  Tidak menggunakan sungai untuk mencuci mobil, truk, dan sepeda motor.
Ø  Tidak menggunakan sungai untuk wahana memandikan hewan ternak dan sebagai tempat kakus.
Ø  Jangan membuang sampah rumah tangga di sungai/danau. Kelola sampah rumah tangga dengan baik dan usahakan menanam pohon di pinggiran sungai/danau.
Ø  Sadar akan kelangsungan ketersediaan air dengan tidak merusak atau mengeksploitasi sumber mata air agar tidak tercemar. 
Ø  Mengoptimalkan pelaksanaan rehabilitasi lahan kritis yang bertujuan untuk meningkatkan konservasi air bawah tanah

Ø  Menanggulangi kerusakan lahan bekas pembuangan limbah B3.

Anggota Kelompok :
Muh. Fachry Noorchoolis
Muh.Nur Syahbania
Putri Amalia Sakti
Ayu Achriany Sopian
Suheyni

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © PitonSmaeli -